isi laman polygamy | Ngelarang Blog

Media Informasi Dan Solusi Untuk Kita Semua

polygamy

Jun 29, 2013

polygamy

Salah satu tokoh feminis yang tergolong populer, yang bukunya sering DD baca adalah Benoite Groult.
Seorang wanita asal Perancis yang usianya sudah gaek ( 86 th), namun masih aktif dan produktif. Baik didalam dunia tulis menulis, atau ceramah.
Diusiannya yang uzur, dia masih aktif berjuang memperjuangkan hak – hak wanita. Berjuang lewat roman – roman yang ditulisnya. FRANCE-ECRIVAIN-GROULTYang senang menggambarkan tokoh wanita sebagai pihak yang tidak bisa dipermainkan oleh pihak pria.Beberapa bulan yang lalu, penulis bestseller ”Zout Op Mijn Huid ” ( Garam Diatas Kulitku ) tersebut, wajahnya kembali menghiasi majalah wanita terbitan Belanda.
Penulis yang romannya laris manis dikalangan kaum wanita tersebut, tak jemu – jemunya berbicara tentang cinta dan seks.
Dalam interview tersebut, beliau masih nggak kalah garangnya dalam memperjuangkan hak dan derajat wanita, dibanding saat dia masih muda dulu. Tetap optimis, agar kaum wanita mencapai puncak prestasi, tanpa bayang – bayang tekanan kaum pria.
Ada 2 kalimat, yang senantiasa diusung kemana – mana dan tersirat dalam setiap tulisannya. Kalimat yang diemban oleh tokoh feminis tersebut adalah :
1.Persamaan dan kesetaraan hak.
2.Hak untuk memilih dan memutuskan.
Benoite Groult selalu gerah ( geregetan ), jika mendengar adanya hak – hak seorang wanita yang terinjak – injak pria. Dia ingin wanita bisa muncul dan sejajar dengan pria, tanpa meninggalkan kodratnya.
Benoite Groult juga selalu heran, jika ada wanita yang mau dimadu atau dijadikan istri yang kesekian oleh pria, dalam dunia poligami. Dia tidak menentang hukum dan aturan tentang poligami. Hanya saja dia heran, dan tidak bisa memahami perasaan seorang wanita, yang mengijinkan dirinya dimadu.